DIGTALPOS.com, Samarinda, Kalimantan Timur – Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mendapat perhatian serius, sebagai strategi utama dalam mempercepat kemandirian ekonomi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim).
Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Husni Fahruddin, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan sektor ini dengan menggali potensi daerah melalui sektor peternakan, perikanan, dan perkebunan yang kaya di Kaltim.
Dalam upaya memperkuat UMKM, Husni telah melaksanakan kegiatan reses di beberapa daerah pemilihan, termasuk di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kota Bangun. Melalui reses tersebut, dirinya mendengarkan langsung aspirasi masyarakat mengenai berbagai tantangan yang dihadapi pelaku UMKM dalam mengelola usaha mereka.
“Selama reses, saya bertemu langsung dengan masyarakat dan mendengarkan berbagai kendala yang mereka hadapi dalam mengembangkan usaha mereka. Kami ingin mendampingi mereka agar dapat mengatasi kendala tersebut dengan solusi yang tepat,” ujar Husni pada Senin (11/11/24).
Lebih lanjut, Husni menjelaskan, untuk memastikan UMKM di Kaltim dapat berkembang secara mandiri, dibutuhkan pelatihan intensif yang dapat meningkatkan keterampilan pengelola usaha. Dengan pelatihan yang sesuai, diharapkan para pelaku usaha bisa lebih percaya diri dalam mengelola usaha mereka tanpa bergantung pada bantuan luar.
“Saya yakin, dengan pelatihan yang tepat, masyarakat Kaltim, khususnya yang bergerak di sektor peternakan, perikanan, dan perkebunan, akan mampu mengelola usaha mereka dengan lebih baik dan mandiri,” tambahnya.
Sebagai tindak lanjut, Husni berkomitmen untuk menyediakan berbagai fasilitas yang dapat mendukung kelancaran usaha UMKM, seperti penyediaan bibit pertanian, bibit ternak, dan sarana budidaya ikan. Ia menegaskan pentingnya pelatihan yang sesuai dengan bidang keahlian agar para pelaku UMKM dapat memaksimalkan potensi mereka.
Dalam hal ini, Husni berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur dapat berperan aktif dalam mendukung pengembangan UMKM. Ia mengharapkan Pemprov Kaltim dapat menyesuaikan program-program pemerintah dengan upaya yang telah dilakukan untuk memperkuat pemberdayaan UMKM di daerah.
“Kami berharap Pemprov Kaltim dapat sejalan dengan upaya yang kami lakukan. Program-program yang ada diharapkan bisa mengarah pada pemberdayaan UMKM yang lebih maksimal dan berkelanjutan,” tutur Husni.
Dengan langkah-langkah yang telah dirumuskan ini, Husni Fahruddin optimis UMKM di Kaltim akan berkembang pesat dan menjadi pilar utama dalam perekonomian daerah. (Adv)