DIGTALPOS.com, Samarinda, Kalimantan Timur – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Agusriansyah Ridwan, mengajak Pemerintah Provinsi untuk lebih fokus pada pembangunan pabrik manufaktur sebagai langkah strategis untuk meningkatkan pendapatan daerah. Ia menyampaikan sektor manufaktur memegang peranan yang sangat vital dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan ekonomi di Kaltim.
“Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah dan sumber daya manusia yang terampil, jika digabungkan dengan pembangunan pabrik manufaktur, akan tercipta ekonomi yang jauh lebih kuat dan berkelanjutan,” kata Agus saat memberikan pernyataan di sela-sela kunjungan kerjanya, Senin (11/11/2024).
Menurut Agus, industri manufaktur adalah sektor yang mampu mengubah bahan baku mentah menjadi produk jadi dengan nilai jual tinggi. Sektor ini, lanjutnya, telah terbukti mampu menarik investasi baik dari dalam maupun luar negeri. Dalam enam tahun terakhir, investasi di sektor manufaktur tercatat sangat signifikan, dengan angka investasi mencapai ratusan triliun rupiah.
“Grafik investasi yang masuk menunjukkan lebih dari 40 persen mengalir ke sektor manufaktur. Hal ini mengindikasikan bahwa arah pembangunan ekonomi dan industri Kaltim harus mengarah ke manufaktur sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.
Agus menambahkan, dengan perkembangan ini, pemerintah provinsi Kaltim perlu mempertimbangkan program kerja jangka menengah dan panjang yang lebih terfokus pada pengembangan sektor manufaktur.
Tahun 2023, sektor manufaktur tercatat memberikan kontribusi sebesar 17,73 persen terhadap Perekonomian Kaltim, dengan total nilai mencapai 149,53 triliun rupiah. Potensi sektor ini dipandang Agus sebagai peluang besar yang harus dimanfaatkan secara maksimal untuk memperkuat perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Kaltim. (Adv)