DIGTALPOS.com, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menegaskan komitmennya untuk mendukung program-program prioritas nasional setelah mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang digelar secara virtual pada Senin (17/3/2025).
Rakor ini dipimpin oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dan dihadiri oleh berbagai menteri serta direktur jenderal dari kementerian terkait.
Dalam pertemuan ini, Wamendagri menyoroti pentingnya percepatan implementasi program prioritas nasional, khususnya Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dan program pembangunan 3 juta rumah bagi masyarakat. “Kunci keberhasilan PKG terletak pada instruksi yang jelas dari kepala daerah, keakuratan data, serta alokasi anggaran yang tepat,” katanya.
Bima Arya juga menekankan agar pemerintah daerah dapat memanfaatkan anggaran dari Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk menyukseskan program tersebut.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang turut hadir dalam rakor menjelaskan bahwa PKG merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto yang dirancang untuk memastikan akses layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat. “PKG akan diterapkan melalui dua mekanisme utama, yakni pemeriksaan kesehatan di puskesmas saat ulang tahun masyarakat dan pemeriksaan kesehatan bagi pelajar saat memasuki ajaran baru di sekolah,” jelasnya.
Program ini diharapkan dapat memberikan jaminan kesehatan yang lebih baik serta mendukung upaya pencegahan penyakit sejak dini.
Menanggapi arahan pemerintah pusat, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Kukar, Akhmad Taufik Hidayat, menegaskan kesiapan daerah dalam menjalankan program-program tersebut. “Kami berkomitmen untuk memaksimalkan program PKG dengan mengoptimalkan penggunaan APBD serta DAK yang tersedia. Selain itu, kami akan melakukan peninjauan langsung ke fasilitas kesehatan, memastikan tenaga medis yang kompeten, dan memberikan dukungan logistik yang memadai,” ungkap Taufik.
Terkait program pembangunan 3 juta rumah, Pemkab Kukar juga telah menyiapkan langkah strategis dalam mendukung realisasi proyek tersebut. “Kami akan menginventarisasi lahan yang berpotensi untuk digunakan, serta memastikan koordinasi yang baik dengan kementerian terkait agar pembangunan berjalan sesuai dengan perencanaan nasional,” tambahnya.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap hunian layak serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor properti dan konstruksi.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, Pemkab Kukar optimistis bahwa program prioritas nasional ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Pemkab Kukar juga berkomitmen untuk terus melakukan koordinasi intensif serta evaluasi berkala guna memastikan efektivitas pelaksanaan program di daerah. (Adv)