DIGTALPOS.com, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) tidak hanya fokus pada pengembangan prestasi atlet, tetapi juga berkomitmen untuk mempersiapkan masa depan mereka melalui pelatihan kewirausahaan. Program ini bertujuan untuk memberikan keterampilan yang diperlukan atlet agar dapat hidup mandiri dan produktif setelah pensiun dari dunia olahraga.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Surya Saputra Sugiarta menjelaskan, langkah ini diambil sebagai respons terhadap kenyataan bahwa karier atlet biasanya memiliki rentang waktu yang terbatas. “Pelatihan kewirausahaan ini sangat penting untuk memberikan bekal keterampilan yang berguna, sehingga atlet dapat menjalani kehidupan yang lebih stabil setelah tidak lagi aktif berkompetisi,” ujarnya pada Selasa (5/11/2024).
Bagus menambahkan, pelatihan kewirausahaan ini mencakup berbagai aspek penting, seperti perencanaan usaha, manajemen keuangan, dan pemasaran produk. “Kami ingin memberikan pengetahuan yang komprehensif sehingga atlet Kaltim dapat mengembangkan usaha sesuai minat dan bakat mereka,” tambahnya.
Melalui pendekatan ini, para atlet diharapkan dapat menciptakan usaha yang tidak hanya bertahan lama, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan baru yang dapat menopang kehidupan mereka setelah pensiun.
Program ini juga menunjukkan komitmen Dispora Kaltim dalam mendukung para atlet untuk berkontribusi lebih besar bagi perekonomian lokal. Dalam pelaksanaannya, Dispora Kaltim menggandeng berbagai mentor dan pelaku usaha berpengalaman yang memberikan arahan praktis dalam pengelolaan bisnis. Kolaborasi ini diharapkan mampu memperluas wawasan para atlet, sehingga mereka dapat berdaya saing dalam dunia bisnis, bukan hanya di lapangan olahraga.
Dengan keterampilan kewirausahaan yang diperoleh, Dispora Kaltim berharap atlet-atlet Kaltim dapat beradaptasi dengan baik dan mengambil peran aktif dalam perekonomian daerah setelah masa karier mereka berakhir. “Kami ingin para atlet ini tetap menjadi figur yang inspiratif dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi daerah melalui usaha-usaha yang mereka kelola,” tutup Bagus. (Adv)