Bonus Atlet PON 2024 Dijanjikan Cair di 2025, Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim Tegaskan Komitmennya

Bonus Atlet PON 2024 Dijanjikan Cair di 2025, Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim Tegaskan Komitmennya
Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma. (Dok. Dispora Kaltim)

DIGTALPOS.com, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) memastikan bahwa bonus untuk atlet peraih medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 akan menjadi salah satu prioritas utama dalam anggaran tahun 2025.

Penundaan pencairan bonus ini sempat menimbulkan berbagai pertanyaan, namun pihak pemerintah daerah menjamin bahwa hak para atlet dan tim pendukung akan segera dipenuhi.

Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma, menegaskan bahwa pencairan bonus adalah wujud apresiasi terhadap kerja keras para atlet, pelatih, dan manajer yang telah mengharumkan nama daerah.

“Kami sudah menganggarkan bonus atlet PON untuk direalisasikan pada tahun 2025. Semua yang berprestasi, baik atlet peraih emas, perak, maupun perunggu, termasuk pelatih dan manajer, akan menerima hak mereka,” ujar Agus, belum lama ini.

Agus menjelaskan, pemerintah telah menetapkan besaran bonus yang sangat menggembirakan sebagai motivasi untuk terus meningkatkan prestasi olahraga di Kalimantan Timur. Untuk atlet peraih medali emas, bonus yang akan diterima mencapai Rp300 juta. Selain itu, pelatih dan manajer yang berjasa mendampingi para atlet juga akan mendapatkan apresiasi yang setimpal.

“Bonus ini kami anggap sebagai bentuk penghargaan yang layak bagi perjuangan mereka. Kami ingin menunjukkan bahwa kerja keras mereka tidak akan sia-sia. Dengan adanya bonus ini, kami berharap semangat mereka semakin meningkat untuk meraih prestasi lebih tinggi di ajang olahraga selanjutnya,” tambah Agus.

Terkait keterlambatan pencairan bonus, Agus menjelaskan hal ini disebabkan oleh proses penganggaran yang memerlukan waktu untuk diselesaikan. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa hak para atlet tetap menjadi prioritas utama pemerintah daerah.

“Kami sangat menghargai perjuangan mereka, dan meskipun bonus belum bisa direalisasikan tahun ini, kami pastikan itu akan dicairkan tahun depan. Semua pihak harus memahami bahwa ini adalah masalah teknis penganggaran yang harus dilalui,” pungkas Agus.

Dengan komitmen tersebut, para atlet dan pelatih diharapkan dapat tetap termotivasi untuk terus berprestasi, sekaligus memberikan inspirasi bagi generasi muda di Kalimantan Timur untuk berprestasi di bidang olahraga. (Adv)

Penulis: YusEditor: Redaksi