DIGTALPOS.com, Bontang, Kalimantan Timur – Anggota DPRD Bontang, Agus Haris, mengajukan usulan penting kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk mengambil alih pengelolaan Badan Latihan Kerja Industri (BLKI) dari tangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim).
Dalam pandangan Agus Haris, pengelolaan BLKI saat ini dinilai kurang efektif karena kegiatan yang dilaksanakan seringkali tidak sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal di Bontang. “Harusnya BLKI dikelola langsung oleh Pemkot Bontang agar lebih maksimal. Dengan pengelolaan lokal, kita bisa lebih memahami kebutuhan masyarakat Bontang dan merancang program pelatihan yang lebih relevan,” ucapnya pria yang akrab disapa AH ini, Sabtu (17/08/2024).
Menurutnya, pengambilalihan ini akan memungkinkan Pemkot Bontang merancang program pelatihan dan sertifikasi yang lebih sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja lokal. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan serta kesempatan kerja bagi warga Bontang dan memenuhi kebutuhan perusahaan-perusahaan besar di kota tersebut. Dengan pengelolaan langsung, Pemkot Bontang juga akan lebih mudah berkomunikasi dengan perusahaan mengenai jenis lowongan yang tersedia.
“Dengan informasi yang diperoleh langsung dari perusahaan, BLKI bisa menyesuaikan program pelatihan dan sertifikasi dengan kebutuhan spesifik mereka. Ini akan meningkatkan peluang kerja bagi warga lokal yang mencari pekerjaan di perusahaan besar,” jelasnya.
Politikus Partai Gerindra ini menekankan pentingnya sertifikasi sebagai bagian dari pelatihan kerja. Sertifikasi kini menjadi salah satu syarat utama dalam proses perekrutan tenaga kerja di banyak perusahaan. “Dengan adanya sertifikasi, para pekerja akan memiliki peluang lebih cepat untuk mendapatkan pekerjaan, apalagi jika sertifikasinya sesuai dengan bidang keahlian mereka,” jelasnya.
Dengan harapan agar usulan ini dapat memperbaiki keselarasan antara pelatihan yang diberikan oleh BLKI dengan tuntutan pasar kerja, Agus Haris percaya langkah ini akan membawa dampak positif bagi peningkatan kualitas tenaga kerja di Bontang. (Adv)