DIGTALPOS.com, Tenggarong – Suasana akhir pekan di Danau Wisata Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, berubah riuh dan semarak dengan digelarnya Mancing Idaman 5 Kutai Kartanegara (Kukar) 2025, Sabtu (21/6/2025).
Event tahunan yang telah memasuki edisi kelima ini menjadi magnet bagi ratusan pemancing dari berbagai penjuru, sekaligus mengukuhkan Kukar sebagai tuan rumah yang bersahabat bagi pecinta olahraga tradisional.
Acara yang merupakan bagian dari Festival Olahraga Masyarakat Kukar Kaya Festival ini dibuka secara simbolis oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang melemparkan kail pertamanya ke danau sebagai tanda dimulainya lomba. Di belakangnya, sebanyak 600 peserta dari 20 kecamatan di Kukar serta para tamu dari kota-kota tetangga seperti Samarinda, Bontang, dan Balikpapan sudah bersiap-siap dengan alat pancing masing-masing.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting, antara lain Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kukar, Aji Ali Husni, Ketua Tim Penggerak PKK Kukar, Maslianawati Edi Damansyah, serta bintang tamu istimewa Dudit Widodo, mantan produser program TV Mancing Mania sekaligus pemancing kawakan nasional.
“Meski pendaftaran hanya dibuka selama dua hari lewat website Dispora dan media sosial, sambutan masyarakat luar biasa. Kami sampai kewalahan meladeni antusiasme peserta,” ujar Aji Ali Husni, Ketua Panitia yang menggandeng Komunitas Mancing Kota Raja sebagai mitra penyelenggara.
Tak sekadar lomba adu nasib dan strategi di atas air, Mancing Idaman 5 juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antarkomunitas dan memperkuat ekonomi lokal. Sejumlah UMKM diundang untuk membuka lapak di sekitar lokasi lomba, menyajikan jajanan khas Kukar, perlengkapan memancing, hingga kerajinan tangan.
Panitia menyiapkan beragam hadiah menarik, mulai dari TV 32 inci, kulkas, mesin cuci, sound system, hingga hadiah utama berupa sepeda motor. Tak ketinggalan, 20 pemancing dengan ikan terberat dan 30 pemancing yang berhasil menangkap ikan berpita masing-masing mendapat uang tunai Rp500 ribu. Semua peserta pun pulang dengan jersey eksklusif dan makan siang gratis.
Lebih dari itu, 180 doorprize berupa perlengkapan memancing dan paket spesial dari Dudit Widodo untuk lima pemancing terpilih semakin menambah daya tarik acara. Bahkan, Yayasan Betulungan Etam Bisa turut berbagi kebaikan dengan membagikan paket sembako kepada peserta.
Dalam sambutannya, Bupati Edi Damansyah menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh panitia dan peserta. Ia menekankan pentingnya menjaga sportivitas dan kebersamaan dalam lomba ini.
“Kami mendukung penuh kegiatan komunitas seperti ini. Selain menyehatkan dan menyenangkan, memancing juga mengajarkan kesabaran dan kejujuran,” ucap Edi.
Dengan candaan khasnya, ia menambahkan, “Kalau dapat ikan, bawa pulang untuk keluarga. Jangan sampai beli di pasar lalu ngaku hasil mancing, ya!”
Acara ini bukan hanya soal menang dan hadiah, tetapi juga tentang menciptakan ruang hiburan yang menyatukan beragam kalangan, dari profesional hingga pemula, dari masyarakat lokal hingga tamu luar kota. Mancing Idaman 5 telah menunjukkan bahwa semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap alam bisa dikemas dalam kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat.
Menutup acara, Bupati Edi berharap agar kegiatan ini terus digelar setiap tahun dan menjadi ikon wisata olahraga di Kukar. “Semoga Mancing Idaman menjadi tradisi tahunan yang mendatangkan berkah, menghibur, dan mengangkat nama Kukar di kancah nasional,” pungkasnya. (Adv)
