Dorong Penguatan SDM, Apansyah Apresiasi Penurunan Angka Pengangguran di Kaltim

Dorong Penguatan SDM, Apansyah Apresiasi Penurunan Angka Pengangguran di Kaltim
Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Apansyah. (ist)

DIGTALPOS.com, Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Apansyah, memberikan apresiasi atas penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di wilayah tersebut. Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, TPT kini berada di angka 5,14 persen berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2024.

Apansyah menilai penurunan ini merupakan kabar baik yang menunjukkan upaya pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja telah membuahkan hasil. “Melihat tren penurunan angka pengangguran ini, kita patut bersyukur. Semoga capaian ini dapat terus dipertahankan ke depannya,” ucap Apansyah, belum lama ini.

Ia berharap penurunan angka pengangguran ini dapat diiringi dengan peningkatan ketersediaan lapangan kerja, baik bagi masyarakat lokal maupun dari luar provinsi. Menurutnya, hal ini akan berdampak positif pada roda perekonomian Kaltim. “Dengan lapangan pekerjaan yang lebih luas, tentu pertumbuhan ekonomi di Kaltim juga akan semakin meningkat,” tambahnya.

Untuk terus menekan angka pengangguran, Apansyah mendorong pemerintah agar memperkuat program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Ia menekankan pentingnya pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi tenaga kerja, baik yang sudah bekerja maupun yang masih berada di bangku sekolah atau dalam masa transisi menuju dunia kerja.

“Pemerintah perlu menyediakan pelatihan yang relevan dan sesuai kebutuhan pasar. Ini meliputi peningkatan kompetensi tenaga kerja profesional, serta pembekalan keterampilan bagi generasi muda yang sedang mempersiapkan diri masuk ke dunia kerja,” jelas politisi Golkar tersebut.

Ia juga memberikan apresiasi terhadap program Pemagangan Dalam Negeri yang rutin diadakan setiap tahun. Menurutnya, program ini tidak hanya efektif dalam mempercepat penempatan tenaga kerja, tetapi juga memberikan pengalaman praktis yang sangat berguna bagi peserta.

“Program magang ini sangat strategis, karena tidak hanya meningkatkan keterampilan tenaga kerja profesional, tetapi juga membantu siswa atau lulusan baru dalam masa transisi menuju karier mereka,” katanya.

Selain itu, Apansyah menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk menciptakan ekosistem kerja yang kondusif. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama memastikan bahwa setiap program pengembangan SDM dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Dengan langkah-langkah tersebut, ia optimis Kaltim dapat terus menekan angka pengangguran dan meningkatkan daya saing tenaga kerjanya. “Kuncinya adalah sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk memastikan SDM kita siap menghadapi tantangan global,” pungkasnya.

Apansyah juga menyampaikan harapannya agar pemerintah terus berinovasi dalam menciptakan program-program baru yang dapat memperkuat sektor ketenagakerjaan di Kaltim. Menurutnya, inovasi adalah kunci dalam menghadapi perubahan zaman dan dinamika pasar kerja yang semakin kompetitif.

Dengan penurunan angka pengangguran yang signifikan dan berbagai upaya penguatan SDM, Apansyah yakin bahwa Kaltim sedang berada di jalur yang tepat untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. (adv)

Penulis: PujiEditor: Redaksi