Joni Soroti Infrastruktur Jalan Tani di Dapil II Kutim, Tegaskan Pentingnya Peningkatan untuk Kesejahteraan Masyarakat

Joni Soroti Infrastruktur Jalan Tani di Dapil II Kutim, Tegaskan Pentingnya Peningkatan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Joni. (ist)

DIGTALPOS.com, Kutai Timur, Kalimantan Timur – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Joni, baru-baru ini menyoroti kondisi jalan tani di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Kecamatan Sangatta Selatan, Teluk Pandan, Bengalon, dan Rantau Pulung.

Dalam rangka resesnya, Joni menerima aspirasi dari masyarakat yang mayoritas mengusulkan perlunya pembangunan dan perbaikan jalan yang lebih layak untuk mendukung aktivitas pertanian yang menjadi tumpuan utama di daerah tersebut.

“Memang wajar jika masyarakat di daerah ini mengusulkan perbaikan jalan. Sebagian besar dari mereka bergantung pada sektor pertanian, dan kondisi jalan yang baik sangat mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari mereka. Ada yang meminta pembangunan jalan baru, sementara yang lain menginginkan perbaikan jalan yang sudah ada,” ujar Joni saat ditemui awak media beberapa waktu lalu.

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat agar dapat diteruskan dan diakomodasi oleh Pemerintah Kabupaten Kutim. “Kami di DPRD selalu mendengarkan dan menampung aspirasi masyarakat. Meskipun demikian, keputusan akhir untuk merealisasikannya tetap berada di tangan pemerintah,” tegas Joni.

Menurutnya, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, terutama dalam hal infrastruktur jalan yang baik, merupakan tanggung jawab utama pemerintah. Hal ini, menurut Joni, sangat krusial demi mencapai kesejahteraan dan kemajuan daerah.

“Penting bagi pemerintah untuk segera merealisasikan usulan-usulan ini. Sebab, dengan infrastruktur yang baik, masyarakat bisa lebih produktif, terutama dalam bidang pertanian,” tambahnya.

Joni juga menekankan perlunya langkah cepat untuk meningkatkan kondisi jalan yang ada, agar tidak menambah kesulitan bagi masyarakat, terutama dengan datangnya musim hujan. “Jalan yang sudah ada sebaiknya dicor untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Jika dibiarkan tanpa perbaikan, dalam setahun, kondisi jalan bisa rusak kembali dan semakin memperburuk keadaan,” jelasnya.

Dengan tekad dan komitmen yang kuat, Joni berharap agar aspirasi masyarakat dapat segera terwujud. Ia berharap dengan perbaikan infrastruktur, Kutim akan semakin berkembang dan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, baik di bidang pertanian maupun sektor lainnya. (Adv)

Penulis: AdiEditor: Redaksi