DIGTALPOS.com, Bontang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang punya salah satu program menarik untuk wilayah pesisir, yaitu program Layar Puspita (Layanan Literasi Perpustakaan di Pesisir Kita).
Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti menjelaskan, program ini sama seperti program Perpustakaan keliling (Pusling) dimana DPK Bontang datang berkunjung ke berbagai wilayah pesisir untuk mengajarkan betapa pentingnya pengembangan literasi. Melalui program ini, DKP juga berupaya memberikan akses literasi bagi masyarakat terutama bagi mereka yang sulit mengakses perpustakaan daerah (Perpusda).
Sejauh ini, kunjungan pihaknya ke wilayah pesisir dirasa masih belum cukup. Mengingat ada 4 wilayah pesisir yang harus dikunjungi setiap tahunnya.
“Biasanya kami setahun itu dua kali. Tapi ini masih kurang. Perlu kita tambah lagi. Harusnya 4 kali setahun sih. Tapi kita usahakan tahun ini ada kunjungan ke masing-masing pulau,” terangnya saat ditemui, Rabu (17/7/2024).
Kedepan, Retno berharap, kunjungan ini dapat ditambah, atau bisa juga para pelajar yang ada di wilayah peisisr dijemput untuk datang ke DPK, melihat langsung kondisi Perpusda. Dengan catatan dibantu oleh pihak kelurahan.
“Mungkin ke depannya bisa bertambah lagi. Barangkali nanti akan kerja sama dengan lurah-lurah. Mereka bawa sendiri gitu. Gimana caranya agar kami jemput aja di pelabuhan kemudian kami bawa kesini,” ucapnya.
Melalui kerja sama tersebut tentu saja mampu memanfaatkan waktu dan efektivitas anak didik dalam mengembangkan bakat literasinya. “Nah Itu bisa lebih efektif,” tukasnya.
Soal keinginannya mendatanag anak didik sudah dibahas oleh pihaknya. Minimal, kata Retno, anak didik nantinya sekali dalam setahun didatangkan ke DPK.
“Kita akan jajaki di 2024 ya. Mudah-mudahan mereka bisa kesini. Biar mereka juga bisa melihat Perpustakaan Daerah itu seperti apa. Itu memang pernah kami wacanakan tapi belum terealisasi,” pungkasnya. (Adv)