DIGTALPOS.com, Bontang – Kepala Dinas Perpustakaan (DPK) Kota Bontang, Retno Febriaryanti mengatakan, pihaknya kini berupaya mendorong penungkatan penulis lokal.
Hal itu dilakukan dengan bentuk kerja sama pihak perusahaan dalam upaya menggelar event atau semacam perlombaan untuk mendeteksi bakat generasi di Kota Bontang.
“Tugas kami kan bagaimana literasi masyarakat meningakat. Bagaimana caranya, kita mendorong adanya penulis-penulis lokal di Bontang Karena kalau orang yang suka nulis, pasti suka membaca. Orang yang suka membaca, pasti suka menulis,” ucap Retno saat ditemui, Rabu (17/7/2024).
Untuk itu DPK Bontang, kata Retno, DPK mengajak perusahaan, dalam hal ini PT. Indominco untuk bekerja sama melakukan perlombaan. Salah satunya adalah menulis.
“Makanya kami rencana mau menggandeng PT. Indominco untuk mengadakan kegiatan kepenulisan bersama forum penulis Kota Bontang. Kerja sama itu saling menguntungkan. Indominco mendapatkan keuntungan dari lomba menulis itu, mereka akan terangkat,” ucapnya.
Lomba menulis ini, lanjut dia, nantinya dikhususkan untuk mengangkat tema perjalanan Kepala Daerah. Alasan mereka akan melakukan ini agar masyarakat lebih dekat lagi mengenal Wali Kota.
“Terus juga kami punya satu inovasi supaya pak Wali itu dikenal lebih jauh oleh masyarakat dan bagaimana pandangan masyarakat khususnya anak-anak. Rencana kami sih anak-anak yang kami lombakan. Jadi nanti modelnya autobiografi. Nanti kita coba, apakah SD atau SMP. Atau dari sudut pandang ibu-ibu,” terangnya.
“Ini belum pernah diadakan sebelumnya. Ini inisiasi kita. Mereka (Indominco) akan merapatkan dengan managemennya dulu. Mudah-mudahan sih bisa berjalan,” sambungnya.
Sebenarnya kekuatan anggaran Kota Bontang, kata Retno, bisa melakukan ini tanpa menggandeng pihak perusahaan. Namun Retno mengatakan kerja sama justru bisa lebih menguntungkan. Apalagi jika bicara jangka panjangnya.
“Sebetulnya sih bisa aja kami melakukan. Tapi kami ingin ada kerja sama yang berkelanjutan. Kemarin Indominco membuat pojok literasi. Kalau misalnya kita tingkatkan lagi kerja samanya, itu sangat bagus,” ucapnya.
Meski begitu, Retno mengatakan perlombaan ini belum ada spesifikasi karena masih ada banyak hal yang barus dibahas termasuk masalah teknisnya.
“Ini belum jadi sebuah formula yang kita sepakati. Kita tunggu Indominco soal anggaran dan sebagainya,” tukasnya. (Adv)