DIGTALPOS.com, Bontang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, sebagai Lembaga Kearsipan Daerah (LKD), menerima penyerahan 361 arsip foto statis dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Acara penyerahan berlangsung di Kantor BKPSDM, Gedung Graha Taman Praja, Jumat (21/6/2024).
Kepala BKPSDM Bontang, Sudi Priyanto, menegaskan komitmennya untuk terus melakukan pengelolaan kearsipan secara berkelanjutan. Menurutnya, arsip statis memiliki nilai penting bagi generasi mendatang, sehingga keberadaan arsip ini harus dilestarikan di LKD. Namun, pengelolaan arsip statis bukanlah tugas yang mudah, dan proses akuisisi arsip statis sangat menentukan efisiensi dan efektivitas pengelolaan arsip di setiap instansi dan lembaga kearsipan.
“Proses akuisisi arsip statis ini merupakan langkah penting dalam menambah khazanah arsip statis di lembaga kearsipan melalui penyerahan arsip dan hak pengelolaannya dari BKPSDM ke DPK,” jelas Sudi.
Arsip yang diserahkan terdiri dari foto-foto kegiatan yang diambil pada tahun 2001, 2007, 2008, dan 2010. Kegiatan tersebut meliputi tali asih, rakor kepegawaian, evaluasi penggunaan mesin absensi, rapat standarisasi honorarium tenaga harian lepas, monitoring tingkat kehadiran, penyerahan SLKS, sumpah janji PNS, pelantikan pejabat struktural, HUT KORPRI, pengadaan CPNS, pemusnahan arsip LKJ CPNS, rapat hukdis, diklat, serta kegiatan HUT Kota Bontang.
Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas komitmen BKPSDM dalam pengelolaan arsip yang baik dan benar, serta kontribusinya dalam meningkatkan indeks kearsipan Kota Bontang.
“Penyerahan arsip statis ini merupakan upaya penting untuk menyelamatkan arsip yang bernilai sejarah, terutama bagi histori perkembangan Kota Bontang,” ujar Retno.
Asisten Administrasi Umum Pemkot Bontang, Akhmad Suharto, berharap BKPSDM dapat menjadi contoh bagi perangkat daerah lainnya di Kota Bontang dalam mengelola arsip dinamis dan statis dengan intensitas yang terus meningkat.
“Semoga langkah BKPSDM ini dapat menjadi percontohan bagi perangkat daerah lainnya di Kota Bontang,” tandas Akhmad. (adv)
