PT KNI Salurkan 20 Lampu HPS Highbay Kepada Kelompok Nelayan Bagan Bontang

Wisnu Ahmadin (depan tiga dari kiri) didampingi Rahmat Haryono (depan dua dari kiri) saat menyerahkan bantuan lampu HPS Highbay Philips 400watt kepada Aba, Ketua Kelompok Nelayan Mallomoe Banay (Digtal/Asep)

DIGTALPOS.com, Bontang – Bagan apung menjadi salah satu tumpuan mata pencaharian sebagian nelayan di Kota Bontang, Kalimantan Timur. Alat tangkap ikan tradisional yang mirip seperti rumah kecil terapung itu dipakai oleh para nelayan untuk menjaring ‘cuan’ di tengah laut.

Salah satu faktor pendukung keberhasilan para nelayan untuk memperoleh hasil yang melimpah yaitu berada pada lampu penerangan bagan, semakin terang bagan maka potensi panen juga semakin tinggi.

Atas dasar itu, PT Kaltim Nitrate Indonesia berkomitmen untuk mendukung keberlangsungan nelayan bagan di Kota Taman (sebutan Bontang). Hal itu diwujudkan dengan menyalurkan bantuan berupa 20 unit lampu HPS Highbay Philips 400wat kepada kelompok nelayan Mallomoe Banay.

Community Development Specialist PT KNI, Wisnu Ahmadin, didampingi tim Rahmat Haryono menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada Ketua Kelompok Nelayan Mallomoe Banay, Aba, di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara, Selasa (13/09/2022).

Dikemukakan Wisnu sapaan akrabnya, bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap masyarakat Bontang. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR)-nya, PT KNI terus berupaya untuk bersinergi baik dengan pemerintah maupun masyarakat di pelbagai sektor. Dan kali ini menyasar kelompok nelayan bagan.

“Semoga bantuan ini bisa membantu meningkatkan hasil tangkapan ikan, khususnya bagi kelompok nelayan Mallomoe Banay,” ucapnya.

Wisnu menerangkan lampu tersebut sebelumnya pernah digunakan PT KNI untuk penerangan gudang. Karena saat ini sudah diganti, maka lampu tersebut disalurkan agar lebih bermanfaat. Kendati pernah dipakai namun ia memastikan seluruh lampu tersebut masih laik pakai.

“Kondisi lampu seluruhnya masih bagus. Dari pada tidak terpakai, kami berinisiatif untuk menyerahkan kepada masyarakat,” tuturnya.

Wisnu berharap kedepan kelompok nelayan Mallomoe Banay bisa terus eksis dengan hasil tangkapan yang lebih berlimpah, dengan begitu kesejahteraan anggota bisa meningkat.

Wisnu Ahmadin didampingi Rahmat Haryono saat meninjau bagan milik Kelompok Nelayan Mallomoe Banay (Digtal/Asep)

Sementara itu, Ketua Kelompok Nelayan Mallomoe Banay, Aba, mengaku senang dengan bantuan tersebut. Ia berterimakasih kepada PT KNI atas kepeduliannya ini. Menurutnya bantuan lampu tersebut akan sangat bermanfaat bagi kelompok nelayan yang ia pimpin, untuk dapat meningkatkan hasil tangkapan ikan kedepan.

Aba menyebut, setiap melaut ikan hasil tangkapan kelompok bagan-nya bisa menembus 200-400 kg. Adapun untuk jenis ikannya berbeda-beda. Dengan adanya tambahan penerangan ini, ia berharap 2 bagan yang ia kelola bersama kelompok nelayannya bisa lebih maksimal.

“Alhamdulillah, saya sangat berterimakasih kepada PT KNI, semoga kedepan hasil tangkapan ikan kami bisa lebih meningkat,” ungkapnya.

Mewakili Pemerintah Kota Bontang, Kepala PPI Tanjung Limau Iqbal menyampaikan terimakasihnya kepada perusahaan produsen amonium nitrate itu. Menurutnya lampu ini akan sangat membantu para nelayan bagan dalam menangkap ikan. Peran lampu sangat berpangaruh bagi nelayan bagan, semakin banyak lampu semakin banyak pula hasil tangkapan.

“Kalau lampunya banyak, maka ikan akan semakin tertarik datang ke bagan, dengan begitu hasil tangkapan bisa meningkat,” ujarnya.

Penulis: AsepEditor: Redaksi