DIGTALPOS.com, Bontang – Aksi pencurian sepeda motor yang sempat meresahkan warga Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Utara, akhirnya berhasil diungkap dalam waktu singkat oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bontang. Seorang pria berinisial REP (26) ditangkap hanya berselang satu hari setelah melakukan aksinya.
Kejadian bermula pada Minggu malam, 13 Juli 2025, ketika korban JU (62), seorang aparatur sipil negara (ASN), memarkirkan sepeda motor Honda Supra X 125 miliknya di garasi rumah. Namun, pada pagi hari berikutnya, Senin (14/7), korban terkejut mendapati motornya telah raib.
Tidak tinggal diam, korban segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. Dari rekaman CCTV di sekitar lokasi, terlihat seorang pria tak dikenal masuk ke area garasi sekitar pukul 00.55 WITA. Dengan sigap, pelaku membawa kabur motor milik korban dalam hitungan detik.
Berbekal rekaman tersebut dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), Tim Rajawali Satreskrim Polres Bontang segera bergerak cepat. Hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, pada Selasa sore (15/7/2025), pelaku REP berhasil diringkus tanpa perlawanan. Dalam penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan dua unit sepeda motor sebagai barang bukti, salah satunya adalah milik korban JU.
“Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan di wilayah hukum Polres Bontang. Respons cepat terhadap laporan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tegas Kasat Reskrim Polres Bontang, AKP Hari, dalam keterangannya kepada awak media.
Saat ini, REP telah diamankan di Mapolres Bontang untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut. Polisi juga tengah mendalami kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat dalam jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah tersebut.
Kasus ini kembali menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya sistem keamanan lingkungan. Pihak kepolisian mengimbau warga agar tidak lengah dalam menjaga kendaraan pribadi, termasuk memasang kunci ganda, CCTV, atau sistem pengaman tambahan lainnya.
“Segera laporkan jika melihat aktivitas mencurigakan. Peran aktif masyarakat sangat membantu kami dalam menjaga keamanan bersama,” tambah AKP Hari. (*)