DIGTALPOS.com, Sangatta Utara, Kutai Timur – Polsek Sangatta Utara Polres Kutai Timur (Kutim) menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan nasional, dengan memberikan bantuan dan meninjau sejumlah lahan yang direncanakan untuk mendukung program swasembada pangan di Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur. Langkah ini merupakan bagian dari program Asta Cita yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Dalam kunjungan yang berlangsung di Jalan Poros Kabo Gang Bersama, Desa Swargabara, Kecamatan Sangatta Utara, Polsek Sangatta Utara memberikan bantuan berupa pupuk NPK “MUTIARA” serta perlengkapan tani kepada petani setempat.
Kapolres Kutim, AKBP Chandra Hermawan melalui Kapolsek Sangatta Utara, IPTU Alan Firdaus, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektoral untuk memastikan kesuksesan program ini.
“Polsek Sangatta Utara akan bergerak bersama instansi terkait untuk mendukung program ini secara optimal. Kami akan mengumpulkan data terkait kondisi pangan di Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan serta membentuk tim terpadu di lingkup kecamatan untuk mempercepat implementasi program ini,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Desa Swargabara, Wahyudi Usman, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Swargabara, Rudiana Jaya, serta Bhabinkamtibmas beserta 10 personil Polsek Sangatta Utara. Kehadirannya ini menunjukkan keseriusan dan sinergi berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Alan Firdaus menegaskan, pihaknya memiliki tanggung jawab besar untuk menyukseskan program Asta Cita Presiden, khususnya dalam bidang ketahanan pangan. “Dengan meningkatkan ketahanan pangan, kita tidak hanya mendukung kesejahteraan masyarakat, tetapi juga memperkuat keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) di wilayah Kecamatan Sangatta Utara,” tambahnya.
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Kutai Timur, sekaligus mendukung visi nasional untuk mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan. (*)