BPBD Bontang akan Perbarui Data Peta Bencana di Seluruh RT

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bontang, Eko Mashudi (ist)

DIGTALPOS.com, Bontang – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang akan melakukan pembaharuan data peta potensi rawan bencana di seluruh RT di Kota Bontang.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bontang, Usman melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Eko Mashudi mengungkapkan, pihaknya akan melakukan pendataan ulang terkait lokasi yang rawan bancana.

Pihaknya melakukan kegiatan tersebut rutin setiap tahun, agar memiliki data yang akurat mengenai lokasi mana saja yang masih rawan terjadi bencana.

Adapun daftar bencana yang sering kali terjadi di Bontang, yaitu banjir, kebakaran pemukiman, kebakaran hutan dan lahan, tanah longsor, angin puting beliung, serta kawasan rawan terkena dampak kegagalan teknologi.

“Beberapa daerah ada yang dulunya terkena banjir, saat ini sudah tidak banjir, karena pemkot kan melakukan beberapa upaya, dalam mengurangi bencana seperti banjir,” ujarnya, Rabu (12/6/2024).

Menurut data dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) pada tahun 2023, luasan wilayah tergenang banjir menurun hingga mencapai 40%.

“Daerah yang sudah tidak terkena bencana seperti tahun-tahun sebelumnya, akan dikelurkan dari peta bencana,” ujarnya.

Nantinya, TIM BPBD Bontang akan mendata ulang pada bulan Juni ini. Adapun cakupan datanya mengenai kawasan yang rawan potensi bencana, jumlah disabilitas, jumlah anak-anak, jumlah lansia, dan keadaan akses jalan menuju area tersebut.

Eko menambahkan, pihaknya akan dibantu oleh Relawan Kelana yang ada di setiap kelurahan. Sehingga data yang dibtuhkan akan segera selesai dan digunakan. (Adv)

Penulis: SdahEditor: Redaksi