DIGTALPOS.com, Bontang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang baru-baru ini menerima kunjungan dari Tim Penilai Kota Layak Anak (KLA) 2023 yang terdiri dari Rohika Kurniadi Sari, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pengasuhan dan Lingkungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPA) RI, serta Yosi Diani Tresna dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI.
Kunjungan tim tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung layanan dan inovasi yang telah dilakukan oleh DPK Bontang, terutama dalam hal pemenuhan hak dan perlindungan anak. Perpusda Bontang menjadi fokus penilaian klaster I terkait pendidikan dan hak sipil anak. Tim penilai tersebut didampingi oleh perwakilan DPK Provinsi Kaltim, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) Bontang, serta Kepala DPK Bontang beserta staf.
Retno Febriaryanti, Kepala DPK Bontang, menyatakan bahwa Perpusda Bontang terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada semua pengunjung, termasuk anak-anak. Komitmen ini telah diakui dengan penghargaan sertifikat dari Kemen PPA RI sebagai Lembaga Layanan Pemenuhan Hak Informasi Layak Anak/Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) terstandarisasi Madya pada tahun 2021. Retno mengatakan bahwa prestasi ini menjadikan Perpusda Bontang sebagai percontohan dalam pengelolaan perpustakaan yang layak.
“Sejalan dengan arahan Wali Kota, kami berkomitmen untuk menjadikan Perpusda sebagai tempat yang menarik bagi wisatawan lokal maupun luar Bontang. Dengan demikian, ini juga akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi di Bontang,” tambah Retno.
Sebagai upaya meningkatkan penilaian KLA 2023, DPK Bontang telah menghadirkan sejumlah layanan unggulan. Salah satunya adalah wisata literasi yang melibatkan seluruh pelajar Bontang mulai dari TK/PAUD hingga SMA/SMK. Selain itu, tersedia pula layanan perpustakaan keliling (pusling) yang mencakup semua sekolah dan taman bermain anak. DPK Bontang juga menyediakan fasilitas playground yang aman dan nyaman, serta berbagai buku bacaan anak yang beragam.
Dengan adanya berbagai upaya ini, Perpusda Bontang aktif dalam mendorong layanan pemenuhan hak anak dan wisata literasi. Harapannya, langkah ini akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Bontang dan meningkatkan minat baca serta pengembangan potensi anak-anak di wilayah tersebut. (Adv)