DIGTALPOS.com, Samarinda – Keamanan dan kenyamanan pengunjung menjadi sorotan utama dalam setiap penyelenggaraan event besar di Kalimantan Timur. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan Prasarana Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Junaidi, menyarankan agar Stadion Palaran diprioritaskan sebagai lokasi utama untuk acara-acara berskala besar.
Junaidi menegaskan Stadion Palaran memiliki kapasitas yang jauh lebih besar serta fasilitas yang lebih lengkap dibandingkan Stadion Sempaja. Menurutnya, hal ini membuat Stadion Palaran lebih aman untuk menampung jumlah peserta yang tinggi.
“Stadion Palaran mampu menampung hingga 30 ribu orang dan dilengkapi dengan delapan pintu keluar untuk evakuasi darurat, sementara Stadion Sempaja hanya mampu menampung sekitar 6 ribu orang dengan dua pintu keluar utama. Ini perbedaan signifikan yang berkaitan langsung dengan keselamatan,” kata Junaidi, belum lama ini.
Selain kapasitas, aksesibilitas dan manajemen risiko juga menjadi pertimbangan penting. Junaidi menyebutkan bahwa Stadion Sempaja sering mengalami kendala dengan area parkir yang terbatas. Lokasi tersebut hanya mampu menampung sekitar 3 ribu mobil, sehingga berdampak pada kenyamanan dan kelancaran mobilitas pengunjung.
“Kapasitas parkir yang terbatas dan akses yang sempit di Stadion Sempaja dapat menyulitkan dalam kondisi darurat. Faktor ini harus menjadi perhatian serius penyelenggara acara,” tambahnya.
Dispora Kaltim juga telah meningkatkan pengawasan terhadap penyelenggaraan event besar di Stadion Sempaja dengan mewajibkan penyelenggara menyerahkan detail rencana acara, termasuk rundown dan strategi manajemen risiko.
“Keamanan adalah prioritas utama. Kami tidak ingin ada kejadian buruk yang menimpa pengunjung karena kurangnya persiapan. Setiap event harus mematuhi standar keamanan yang telah ditetapkan,” tegasnya.
Kendati begitu, Junaidi memastikan perbaikan fasilitas di Stadion Sempaja terus dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan, seperti penambahan trotoar dan fasilitas WC outdoor. Namun, ia menegaskan bahwa lokasi tersebut tetap lebih cocok untuk acara dengan skala kecil hingga menengah.
“Dengan memilih Stadion Palaran, kita tidak hanya memprioritaskan kenyamanan, tetapi juga keselamatan bersama,” ungkapnya.
Dalam upaya menjadikan Stadion Palaran sebagai pilihan utama, Dispora Kaltim terus mengupayakan peningkatan fasilitas dan pengelolaan yang lebih baik. Harapannya, dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, Stadion Palaran dapat menjadi ikon baru dalam penyelenggaraan event besar di Kalimantan Timur. (Adv)
