DIGTALPOS.com, Samarinda – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Sapto Setyo Pramono, kembali mengingatkan pentingnya memasukkan proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Menurutnya, penataan administratif yang baik dalam dokumen perencanaan anggaran daerah menjadi kunci kelancaran pelaksanaan proyek PJU yang diharapkan dapat merata di seluruh wilayah Kaltim.
Kendati proyek PJU sebelumnya sudah diusulkan sebagai salah satu prioritas pembangunan di Kaltim, Sapto menekankan perlunya nomenklatur yang jelas dalam RKPD. Langkah ini bertujuan untuk menghindari kendala administratif yang bisa menghambat progres proyek-proyek vital bagi masyarakat.
“PJU memang sudah dimasukkan dalam RKPD dan dianggap sebagai program prioritas, namun untuk memastikan program ini berjalan tanpa hambatan, perlu dicantumkan secara resmi dalam dokumen anggaran daerah. Ini akan memperlancar prosesnya,” ujar Sapto saat memberikan pernyataan pada Minggu (17/11/2024).
Sapto menambahkan, penganggaran yang jelas dan terstruktur dalam RKPD sangat penting untuk kelancaran pencairan dana dan mencegah adanya temuan saat audit oleh pihak berwenang. Menurutnya, proyek PJU yang memerlukan anggaran besar ini tidak bisa terhambat oleh masalah administratif yang bisa merugikan masyarakat.
“Penganggaran yang tertata dengan baik dalam RKPD sangat diperlukan untuk menghindari masalah administratif di kemudian hari. Proses pencairan dana juga harus didasarkan pada nomenklatur yang jelas agar tidak menimbulkan kendala saat pelaksanaan,” lanjutnya.
Dengan adanya regulasi yang lebih jelas dan terstruktur, Sapto berharap proyek PJU yang masih sangat dibutuhkan di banyak daerah Kaltim dapat segera terwujud dengan optimal. Ia juga menginginkan agar seluruh program yang tercantum dalam RKPD dapat direalisasikan tanpa hambatan administratif, demi tercapainya kemajuan yang lebih besar bagi Provinsi Kaltim.
“Kami berharap semua program dalam RKPD dapat terealisasi dengan lancar, tanpa ada kendala administratif yang menghalangi. Dengan demikian, Kaltim akan semakin maju dan masyarakatnya dapat menikmati fasilitas dasar yang layak,” pungkasnya. (adv)
