Andi Faiz Dukungan Upaya Kepolisian Berantas Judi Online

Andi Faiz Dukungan Upaya Kepolisian Berantas Judi Online
Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam (ist)

DIGTALPOS.com, Bontang, Kalimantan Timur – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, memberikan dukungan tegas terhadap upaya kepolisian untuk memberantas praktik judi online yang kini semakin meresahkan masyarakat, termasuk di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Andi Faizal menegaskan, praktik judi online tidak hanya merusak ekonomi pribadi tetapi juga berdampak buruk pada kehidupan sosial pelakunya.

“Judi online ini tidak ada untungnya. Sebaliknya, dampaknya sangat negatif dan seringkali berakhir di balik jeruji besi,” ujarnya dalam pernyataannya pada Kamis (8/8/2024).

Politisi dari Partai Golkar ini mendorong aparat kepolisian untuk mengambil tindakan tegas dengan menutup akses terhadap situs-situs perjudian online.

Menurutnya, kemudahan akses ini menjadi salah satu penyebab utama banyaknya masyarakat yang terjerumus. “Ajakan dari teman sebaya, terutama dalam lingkungan pergaulan sehari-hari, sering kali menjadi pintu masuk utama bagi banyak orang untuk mencoba judi online,” ungkapnya.

Andi Faizal juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap ajakan bermain judi, terutama dalam pergaulan. Kesadaran diri, menurutnya, adalah kunci utama untuk melindungi diri dari jebakan judi yang bisa menghancurkan masa depan.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan sosial dalam memberikan edukasi mengenai bahaya judi online.

“Saya berharap masyarakat dapat bersama-sama mencegah penyebaran praktik ini dengan meningkatkan kesadaran dan saling mengingatkan akan dampak negatifnya,” tambahnya.

Andi Faizal menegaskan, peran aktif semua pihak, termasuk tokoh masyarakat dan pemuka agama, sangat penting untuk membantu polisi dalam upaya pemberantasan judi online. “Kerjasama yang solid antara semua elemen masyarakat diyakini akan memberikan dampak positif dalam memerangi masalah ini,” jelasnya.

Di akhir pernyataannya, Andi Faizal mengharapkan upaya yang lebih terkoordinasi untuk memberantas judi online hingga ke akarnya. Ia percaya bahwa kasus-kasus terkait judi online yang pernah terjadi bisa menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat untuk tidak terulang di masa depan.

“Dengan semangat kebersamaan dan kesadaran yang tinggi, saya yakin dan optimis bahwa Bontang bisa terbebas dari jeratan judi online yang telah menjerat banyak orang ke dalam lingkaran kehancuran,” tandasnya. (Adv)

Penulis: YuEditor: Redaksi