DIGTALPOS.com, Bontang – Aplikasi Sistem Pengawasan Kearsipan Internal atau yang disingkat “SIMAS PINTER” milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, memiliki sejumlah keunggulan.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, Retno Febriaryanti mengemukakan, jika sebelumnya pengawasan dilakukan dengan cara manual alias mendatangi setiap Organisasi Perangkat Daaerah (OPD) di lingkungan Pemkot Bontang, namun kini pegawai di OPD tersebut bisa secara mandiri mengunggah arsip mereka melalui aplikasi tersebut. Bila nantinya dalam proses penginputan ada hal-hal yang harus dibenahi, maka secara otomatis akan diminta untuk dibenahi.
“Jadi sangat memudahkan arsiparis dari segi waktu dan tenaga,” ungkap Retno saat memberikan sambutan di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) SIMAS PINTER di Ballrom Hotel Grand Mutiara, Selasa (14/5/2024).
Tak hanya itu, dalam bimtek tersebut, DPK Bontang juga mengundang seluruh arsiparis yang ada di setiap bidang yang ada di OPD. Ditambah dengan Unit Kearsipan (UK) dan Unit Pengolah (UP).
Selain itu, kelebihan sistem pengawasan kearsipan internal melalui aplikasi ini, diharapkan mampu memotivasi OPD selaku pencipta arsip untuk senantiasa berbenah memperbaiki penyelenggaraan kearsipan di lingkungan kerjanya. Berikutnya mampu menyelesaikan pengawasan 30 OPD di lingkungan Pemkot Bontang secara efektif dan efisien.
“Setiap OPD dapat mempunyai database arsip sebagai kendali dan pembinaan arsip daerah, sehingga menjadi dasar perbaikan dalam tata Kelola kearsipan,” pungkas Retno. (ADV)
