DIGTALPOS.com, Kutim –DPRD Kutai Timur mendorong pemerintah daerah agar menggandeng perusahaan sawit. Hal itu dilakukan guna pemenuhan air bersih kepada masyarakat.
Sejumlah kecamatan di Kabupaten Kutai Timur masih belum memperoleh layanan dasar dari pemerintah. Layanan dasar yang dibutuhkan warga di sejumlah kawasan antara lain aliran listrik, air bersih sampai jaringan telekomunikasi.
Terkait kondisi tersebut, anggota DPRD Kutim, Novel Tyty Pembonan berharap pemerintah segera memikirkan solusi.
“Masih ada masyarakat Kutim yang kesulitan mendapatkan air bersih, listrik dan jaringan telekomunikasi. Pemerintah harus segera bergerak,” kata Novel Tyty Pembonan, Rabu (18/10/2023). Ia menyatakan kekhawatirannya terkait ketidaktersaluran fasilitas dasar tersebut.
“Perlu saya katakan bahwa kita mendapat penghargaan di tempat tertentu. tapi jangan bangga dengan itu, karena ternyata masih ada daerah yang air bersihnya tidak jelas,” ungkap Novel Tyty Pembonan.
Ia melanjutkan dengan mencatat contoh daerah seperti Wahau, Kombeng, dan Telen yang mengalami masalah air bersih. Anggota Komisi A itu berpendapat. bahwa ada potensi sumber air baku yang dapat dimanfaatkan,
“Pemerintah seharusnya mempertimbangkan solusi, seperti membangun fasilitas pengolahan air lokal dengan bantuan perusahaan sawit,” ungkapnya.
Pihaknya menegaskan, bahwa pemerintah dan DPR memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat, termasuk listrik, air bersih, jaringan komunikasi, pendidikan, kesehatan, ketertiban umum, dan sarana infrastruktur. (adv)