DIGTALPOS.com, Bone – Guru SMKN 2 Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Subarman Salim, melaunching buku yang merupakan hasil risetnya selama kurang lebih 11 bulan, terkait jaringan niaga Teluk Bone.
Launching berlangsung di The Wii’s Coffee, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Watampone, Kabupaten Bone, Selasa (27/6) malam.
Buku tersebut diberi judul “Satu Teluk Tiga Pelabuhan”. Membahas terkait jaringan pelayaran – perdagangan kawasan Teluk Bone : Bajoe, Kolaka dan Boepinang.
Uba sapaan akrabnya mengatakan, riset ini lahir karena menyadari bahwa selama ini kita belum sepenuhnya berorientasi ke laut.
“Apa yang terjadi di Pelabuhan Bajoe, ke Kolaka, maupun ke Boepinang, yah datar-datar saja. Maksudnya mereka (pemangku kepentingan,red) belum memaksimalkan potensi (Teluk Bone) yang dimiliki,” pungkasnya.
Padahal kata Uba, jika potensi ini dimaksimalkan maka akan lebih mengefisienkan waktu dan biaya pengiriman barang, semisal ke Tanah Jawa.
“Jika mode transportasi laut kita didukung dengan infrastruktur yang lebih bagus, tentu akan menghemat biaya pengiriman,” tuturnya.
Uba berharap buku ini menjadi sumber referensi dalam pengembangan kelautan, serta berbagai kebijakan yang terkait langsung dengan laut.
Buku Satu Teluk Tiga Pelabuhan ini merupakan buku kelima karya Subarman Salim, namun menjadi buku ketiga yang didanai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), serta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Tonton juga video pilihan Digtalpos TV di bawah ini :