DIGTALPOS.com, Bontang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, dengan semangat inovatifnya yang telah terbukti, kembali melanjutkan program “BAKUL TERASI” alias Bank Buku Wujudkan Budaya Literasi.
Caranya dengan menyalurkan buku-buku hibah dari masyarakat ke Kampung Malahing, sebuah pemukiman yang berlokasi di atas laut. Pustakawan Ahli Muda DPK Bontang, Alifia Rizkiyanti, secara langsung menyerahkan puluhan judul buku kepada Ketua RT setempat dalam upaya memberikan layanan pustaka yang merata tanpa batasan.
Malahing, sebagai salah satu kampung unik yang hanya dapat dicapai melalui perjalanan dengan kapal atau perahu, kembali menjadi tujuan dari penyaluran ini. Alifia Rizkiyanti mengungkapkan bahwa penyaluran buku-buku ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh DPK Bontang, tetapi merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya. Menurutnya, buku-buku tersebut sangat dibutuhkan oleh warga setempat. Adanya berbagai pilihan bahan bacaan dapat menjadi alternatif hiburan yang berharga bagi mereka.
“Diharapkan pula penyaluran ini dapat memperkaya koleksi bahan pustaka yang ada di Perpustakaan Kampung Malahing. Semoga hal ini dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat pesisir,” ungkap Alifia Rizkiyanti, (24/6/2023)
Program “BAKUL TERASI” ini merupakan salah satu upaya inovatif dari DPK Bontang dalam mewujudkan budaya literasi. Program ini menerima buku-buku hibah dari masyarakat yang biasanya telah tidak terpakai atau jarang dibaca, namun masih dalam kondisi layak baca. Buku-buku tersebut kemudian disalurkan kembali kepada masyarakat yang dinilai membutuhkannya.
Dengan semangat “Dari Masyarakat untuk Masyarakat,” penyaluran buku-buku ini tidak hanya terbatas pada penduduk pesisir, tetapi juga meliputi perpustakaan sekolah, kelurahan, pojok baca, serta daerah-daerah terpencil lainnya.
Dengan langkah ini, DPK Bontang berhasil menghubungkan ilmu dan hiburan ke Kampung Malahing yang berada di atas laut. Program “BAKUL TERASI” ini menjadi bukti konkret bahwa literasi dapat menjangkau berbagai lapisan masyarakat, termasuk yang tinggal di wilayah yang sulit dijangkau.
“Semoga penyaluran buku-buku ini menjadi langkah awal dalam meningkatkan minat baca dan pengetahuan di Kampung Malahing serta daerah-daerah sekitarnya,” pungkas Alifia. (adv)
