DIGTALPOS.com, Bontang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang saat ini tengah membangun Gedung Bontang Creative HUB yang akan dijadikan sebagai wadah untuk mengembangkan kreatifitas masyarakat Kota Taman (sebutan Bontang).
Pembangunan gedung dua lantai tersebut hasil kerjasama DPK Bontang dengan PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI) lewat program Corporate Social Responsibility atau CSR. Saat ini progres bangunan yang diperkirakan menelan biaya Rp 1 miliar lebih itu baru mencapai 30 persen.
Dari amatan media ini di lokasi, satu bangunan sudah berdiri dan di cor, sedangkan untuk bangunan utama masih dalam persiapan pengecoran. Para pekerja bangunan tampak sibuk menyiapkan sejumlah rangka besi yang akan digunakan untuk pengecoran tiang bangunan utama Bontang Creative HUB.
Kepala DPK Kota Bontang Retno Febriaryanti mengungkapkan, sejak dimulainya proyek pengerjaan hingga saat ini, proses pembangunan Gedung Bontang Creative HUB tergolong cepat. Ia memperkirakaan pembangunan gedung tersebut bisa selesai sebelum target.
“Sejauh ini tidak ada kendala berarti, hanya ada gangguan kabel yang melintang dan sudah dikoordinasikan dengan pihak terkait,” kata Retno saat ditemui media ini di ruang kerjanya, Selasa (17/01/2023).
Retno menambahkan, untuk pembiayaan pembangunan Gedung Bontang Creative HUB semuanya berasal dari PT KNI. Jika selesai tepat waktu, semula gedung tersebut akan dilaunching ke publik pada bulan April mendatang, namun karena bertepatan dengan bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, peluncuran wadah pengembangan kreatifitas tersebut diundur ke bulan Mei 2023.
Kendati peluncurannya diundur, namun tidak menyurutkan semangatnya dalam menyusun program-program kreatifitas sehingga keberadaan Bontang Creative HUB dibutuhkan oleh masyarakat.
“Kami akan siapkan tim. Komunitas yang ada di Bontang kami libatkan dalam menyusun program yang bermanfaat, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (*)